MTMA INDONESIA - Pulau Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT) mempunyai tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi bagi wisatawan. Di Pulau Ini banyak sekali keindahan alam yang sangat menakjubkan. Salah satunya Danau Kelimutu yang berada di puncak Gunung Kelimutu. Karena Keunikan danau ini yang memiliki 3 warna yang berbeda, maka orang sering menyebutnya Danau Kelimutu dengan sebutan Danau Tiga Warna. dan lebih uniknya lagi warna air danau tersebut selalu berubah-ubah seiring berjalannya waktu.
Dari keunikan warna inilah yang menjadi alasan para wisatawan untuk mengunjungi objek Danau Kelimutu ini. Kata Kelimutu itu sendiri merupakan gabungan dari kata “keli” yang memiliki arti gunung, dan “mutu” yang memiliki arti mendidih. Danau ini berada di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, NTT. Untuk menuju danau ini, wisatawan harus menempuh jarak perjalanan sekitar 45 km dari Ende atau 13 km dari Kampung Moni.
Dengan cukup membayar biaya retribusi sebesar Rp.2.000, Wisatawan sudah bisa menikmati indahnya Danau Kelimutu. Jalan masuk menuju tepi danau berupa anak tangga dan jalan bebatuan ditempuh dengan berjalan kaki. Waktu yang paling tepat untuk mengunjungi Danau Kelimutu ini yaitu waktu pagi hari.
Tidak hanya keindahan almnya saja yang membuat terpesona bagi siapapun yang melihatnya, Namun, Danau Tiga Warna ini masih sangat kental dengan legenda yang sampai saat ini masih di percayai oleh penduduk setempat. menurut kepercayaan masyarakat setempat, danau ini memiliki kekuatan alam yang sangat menakjubkan dan pada warna-warni danau tersebut memiliki arti masing-masing.
Saat ini Danau Kelimutu menyuguhkan pemandangan danau 3 warna yang pada waktu tertentu warnanya dapat berubah yaitu Warna Biru atau "Tiwu Nuwa Muri Koo Fai" hal ini diyakini oleh masyarakat sekitar menjadi tempat berkumpulnya orang-orang yang meninggal di usia muda.
Pada Warna Merah atau "Tiwu Ata Polo" dipercaya menjadi tempat berkumpulnya arwah-arwah bagi orang-orang yang sewaktu hidupnya sering melakukan perbuatan keji. Sedangkan pada Warna Putih atau "Tiwu Ata Mbupu" dipercaya oleh masyarakat setempat itu sebagai tempat berkumpulnya arwah-arwah leluhur mereka yang meninggal ketika mereka tua.
Penduduk setempat juga mempercayai bahwa Danau Kelimutu merupakan danau yang memiliki Keramat dan bisa memberikan kesuburan pda daerah di sekitarnya. Maka penduduk sekitar sangat sering mengadakan upacara adat di danau tersebut, tujuan upacara ini yaitu untuk memberikan sesembahan hasil bumi mereka untuk arwah yang berada di danau tersebut.
Ternyata bukan hanya danau saja, di Gunung Kelimutu ini juga tersimpan flora dan faunda yang sangat mempesona, Di sekeliling Gunung, para wisatawan bisa menemukan tumbuhan tumbuhan yang sangat jarang sekali bisa di temukan di wilayah Flores lainnya, seperti Cemara, Edelweis, Kayu Merah dan Pinus. Untuk pesona fauna yang berada di dalam hutan Kelimutu ini adalah babi hutan, Rusa, Elang, Ayam Hutan dan lain-lain.
Pada Saat ini Gunung Kelimutu didominasi oleh objek wisata trekking. Untuk memulai trekking ke Gunung Kelimutu, Untuk sampai di bibir danau, anda dapat melakukannya dari Desa Moni menggunakan kendaraan truk sejauh kira-kira 13 km.
Di sekitar danau terdapat pondok jaga, toilet, dan tempat berteduh untuk wisatawan, Jika para wisatawan ingin menginap dan makan, di sekitar danau juga terdapat losmen kecil dan beberapa restoran. Perlu anda ketahui bahwasanya waktu yang paling baik untuk mengunjungi Danau Tiga Warna tersebut adalah bulan Juli dan Agustus. (AP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar